Semangat Merdeka Belajar yang sedang
dicanangkan ini juga memperkuat tujuan pendidikan nasional yang telah
dinyatakan dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 Tentang
Sistem Pendidikan Nasional Pasal 3, dimana Pendidikan diselenggarakan agar
setiap individu dapat menjadi manusia yang “beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab. Kedua semangat ini
yang kemudian memunculkan sebuah pedoman, sebuah penunjuk arah yang konsisten,
dalam pendidikan di Indonesia. Pedoman tersebut adalah Profil Pelajar Pancasila
(Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2020).
Untuk bisa mewujudkan Profil Pelajar
Pancasila tersebut, dibutuhkan pendidik yang terampil dan berkompeten sehingga
mampu berkontribusi secara aktif sesuai mewujudkan profil tersebut. Peran
dari dari seorang Guru tentunya akan lebih maksimal jika memiliki keterampilan
ataupun kompetensi yang sesuai dengan tujuan pendidikan yang
diharapkan. Terdapat 5 butir peran dari seorang Guru Penggerak:
1. . Menjadi Pemimpin Pembelajaran
2. . Menggerakkan
Komunitas Praktisi
3. . Menjadi Coach
Bagi Guru Lain
4. . Mendorong
Kolaborasi Antar Guru
5. Mewujudkan
Kepemimpinan Murid
Selain peran dari seorang Guru Penggerak, kita juga mengenali dan
memaknai nilai-nilai dari seorang Guru Penggerak. Nilai-nilai ini yang
diharapkan bisa muncul dari seorang Guru Penggerak yang nantinya akan mendukung
dalam melaksanakan peran-peran Guru Penggerak, serta mewujudkan Profil Pelajar
Pancasila.Nilai itu sendiri, menurut Rokeach (dalam Hari, Abdul H. 2015),
merupakan keyakinan sebagai standar yang mengarahkan perbuatan dan standar
pengambilan keputusan terhadap objek atau situasi yang sifatnya sangat
spesifik. Kehadiran nilai dalam diri seseorang dapat berfungsi sebagai standar
bagi seseorang dalam mengambil posisi khusus dalam suatu masalah, sebagai bahan
evaluasi dalam membuat keputusan, bahkan hingga berfungsi sebagai motivasi
dalam mengarahkan tingkah laku individu dalam kehidupan sehari-hari. Melihat
peranan nilai sangat penting dalam kehidupan tingkah laku sehari-hari, maka
rasanya penting bagi seorang Guru Penggerak untuk bisa memahami dan menjiwai
nilai-nilai dari seorang Guru Penggerak.
Nilai dari Guru Penggerak adalah:
1.
Mandiri,
2.
Reflektif,
3.
Kolaboratif,
4.
Inovatif,
5. Berpihak pada Murid.
Nilai ini sendiri berkaitan erat dengan peran Guru penggerak. Nilai ini
yang diharapkan terus tumbuh dan dilestarikan dalam diri seorang Guru
Penggerak. Kelima ini saling mendukung satu dengan lainnya, dan tentunya
diharapkan menjadi pedoman berperilaku untuk seorang Guru Penggerak.
Profil Pelajar Pancasila yang menjadi sasaran utama dari seluruh
rangkaian program pelatihan Guru Penggerak. Kita juga sudah memahami peran dari
seorang Guru Penggerak dan mengenali serta memaknai nilai-nilai dari seorang
Guru Penggerak. Nilai-nilai ini yang diharapkan bisa muncul seorang Guru
Penggerak. Nilai ini yang nantinya akan mendukung Guru Penggerak dalam
melaksanakan peran-peran sebagai Guru Penggerak, serta mewujudkan Profil
Pelajar Pancasila sesuai dengan konsep pemikiran Ki Hajar Dewantara.